Presiden Joko Widodo kembali mengunjungi Palu, Sulawesi Tengah, pasca gempa pada Jumat, 28 September 2018. Rabu pagi, 3 Oktober 2018.
Dalam siaran pers Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, Jokowi dan rombongan menggunakan pesawat Boeing 737-400 TNI AU. Rencananya, Jokowi akan langsung meninjau sejumlah daerah terdampak bencana mulai dari Kelurahan Petobo, Rumah Sakit Wirabuana, hingga Hotel Roa Roa.
Selain itu, Jokowi juga akan mengunjungi sejumlah hunian terdampak bencana dan juga lokasi pengungsian yang ada di Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Ini adalah yang kedua kali Jokowi ke Palu, pasca gempa dan tsunami pertama pada Jumat lalu.
Usai gempa Jumat, 28 September itu, Jokowi langsung meninjau lokasi pada Minggu, 30 September 2018.
Melalui kunjungan kali ini, Jokowi ingin memastikan komitmen dan gerak cepat pemerintah dalam penanganan pasca bencana yang terjadi di Sulawesi Tengah.
“Yang paling penting itu adalah penanganannya yang cepat, yang segera menyelesaikan masalah-masalah yang ada di lapangan,” kata Jokowi di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 2 Oktober 2018.
Sejumlah Menteri Kabinet Kerja turut mendampingi Jokowi dalam penerbangan menuju Provinsi Sulawesi Tengah, yakni Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir, Menteri Sosial Agus Gumiwang, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.
Rencananya, Jokowi beserta rombongan akan langsung kembali ke Jakarta pada sore hari melalui Helipad Halaman Kantor Bupati Donggala untuk kemudian berganti pesawat di Bandar Udara Mutiara Sis Al-Jufri, Kota Palu, dan melanjutkan perjalanan menuju Jakarta.
Saat memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, 2 Oktober 2018 tentang penanganan dampak bencana gempa bumi dan tsunami di Palu, Donggala, Sigi, dan Parigi Moutong, Presiden Jokowi menyampaikan empat arahan.
Pertama, yang berkaitan dengan evakuasi serta pencarian korban yang belum ditemukan. Arahan kedua ialah soal pelayanan medis bagi para korban. Ketiga, yakni yang terkait dengan pemenuhan kebutuhan dasar dan logistik bagi para pengungsi, Jokowi meminta kepastian agar segala kebutuhan itu dapat segera diselesaikan.
Arahan keempat, mengenai perbaikan infrastruktur dan layanan umum, Jokowi menginstruksikan perbaikan segera sejumlah fasilitas vital seperti airport, jalan, kelistrikan, dan penyediaan bahan bakar minyak.
Sumber : http://bacafakta.com/jokowi-pastikan-komitmen-pemerintah-lakukan-penanganan-cepat-membantu-korban-bencana-palu-donggala/
No comments:
Post a Comment