Jakarta – Di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang, Jawa Tengah akhirnya dapat segera terealisasi.
Pembangunan proyek PLTU terbesar se-Asia ini sebelumnya mangkrak selama empat tahun pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono karena sulitnya pembebasan lahan.
Proyek tersebut memiliki nilai yang sangat signifikan bagi Indonesia karena merupakan proyek Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) listrik terbesar se-Asia serta menjadi bagian dari Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia. Pembangkit ini diharapkan menjadi lokomotif dalam perkembangan ekonomi Jawa. PLTU ini direncanakan menggunakan teknologi terkini yang lebih ramah lingkungan dan efisien yakni Ultra Super Critical.
PLTU Batang akan berkontribusi menyuplai listrik sebesar 5,7 persen untuk sistem Jawa-Bali sehingga dapat mendukung peningkatan rasio elektrifikasi di Jawa. Selain itu, PLTU Batang yang juga diproyeksikan untuk memasok beberapa kawasan industri di sekitarnya lewat gardu listrik di seputaran Batang seperti Pekalongan, Weleri, dan Kendal.
Presiden Jokowi bersikap tegas dalam memperjuangkan kebutuhan bangsa dan masyarakat sehingga tidak akan ragu untuk ikut langsung turun ke lapangan menyelesaikan permasalahan.
Sumber
Pembangunan proyek PLTU terbesar se-Asia ini sebelumnya mangkrak selama empat tahun pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono karena sulitnya pembebasan lahan.
Proyek tersebut memiliki nilai yang sangat signifikan bagi Indonesia karena merupakan proyek Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) listrik terbesar se-Asia serta menjadi bagian dari Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia. Pembangkit ini diharapkan menjadi lokomotif dalam perkembangan ekonomi Jawa. PLTU ini direncanakan menggunakan teknologi terkini yang lebih ramah lingkungan dan efisien yakni Ultra Super Critical.
PLTU Batang akan berkontribusi menyuplai listrik sebesar 5,7 persen untuk sistem Jawa-Bali sehingga dapat mendukung peningkatan rasio elektrifikasi di Jawa. Selain itu, PLTU Batang yang juga diproyeksikan untuk memasok beberapa kawasan industri di sekitarnya lewat gardu listrik di seputaran Batang seperti Pekalongan, Weleri, dan Kendal.
Presiden Jokowi bersikap tegas dalam memperjuangkan kebutuhan bangsa dan masyarakat sehingga tidak akan ragu untuk ikut langsung turun ke lapangan menyelesaikan permasalahan.
Sumber
No comments:
Post a Comment